Dwijendra University, pada tanggal 15 Januari 2024, melaksanakan asesmen terhadap calon peserta Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) untuk periode Genap tahun akademik 2023/2024. Proses ini menjadi langkah penting dalam memastikan kemampuan dan pengetahuan mahasiswa yang memilih jalur RPL di Fakultas Teknik.
Asesmen tersebut diikuti oleh tiga calon peserta yang telah memilih jalur RPL untuk memperoleh pengakuan atas pembelajaran yang telah diperoleh sebelumnya di luar lingkungan akademik formal. Dua orang asesor yang bertanggung jawab atas asesmen tersebut adalah Dr. Ir. Putu Gde Ery Suardana, M.Erg., dan Dr. Frysa Wiriantari, S.T., M.T.
Dr. Ir. Putu Gde Ery Suardana, M.Erg., dan Dr. Frysa Wiriantari, S.T., M.T. merupakan dua pakar di bidangnya masing-masing yang dipercayakan untuk menilai pemahaman dan keterampilan yang dimiliki oleh calon peserta jalur RPL. Keberadaan asesor yang memiliki keahlian di bidang teknik ini diharapkan dapat memberikan evaluasi yang mendalam dan akurat terhadap kemampuan peserta.
Rekognisi Pembelajaran Lampau adalah suatu sistem yang memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengakuan atas pengetahuan dan keterampilan yang mereka miliki melalui pembelajaran di luar ruang kelas formal. Proses ini memberikan peluang kepada mahasiswa untuk mengakui dan mendokumentasikan pembelajaran yang telah mereka peroleh dari pengalaman kerja, pelatihan, atau kegiatan lainnya yang relevan.
Fakultas Teknik Dwijendra University menerima mahasiswa melalui jalur RPL setiap semester, memungkinkan individu yang memiliki pengalaman kerja atau pembelajaran di luar universitas untuk tetap melanjutkan pendidikan tinggi mereka tanpa harus mengulang pembelajaran yang sudah mereka kuasai. Dengan adanya asesmen ini, universitas berkomitmen untuk memberikan pengakuan yang adil dan objektif terhadap pembelajaran lampau yang dimiliki oleh calon mahasiswa.